Reportase Webinar PBBMI 2025: Menembus Batas Menuju Young Scientist Program FAOBMB

0
33

Pada hari Sabtu, 13 September 2025, pengurus pusat PBBMI menyelenggarakan kegiatan webinar yang bertujuan membuka wawasan dan peluang bagi peneliti muda Indonesia. Mengangkat tema “Menembus Batas: Tips & Trik Meraih Young Scientist Program (YSP) FAOBMB,” acara ini berlangsung secara daring melalui platform Zoom.

Webinar ini dibuka secara resmi oleh Ketua PBBMI, Prof. Zeily Nurachman, yang menyampaikan pentingnya dukungan komunitas ilmiah dalam mendorong partisipasi generasi muda di forum internasional. Dipandu oleh dr. Ziske Maritska, M.Si. Med, yang berperan sebagai moderator, tiga narasumber hadir membagikan pengalaman dan wawasan mereka seputar program YSP FAOBMB.

Narasumber pertama, Apt. Sarmoko, PhD, selaku koordinator unit internasional PBBMI, memperkenalkan latar belakang dan tujuan program, serta menjelaskan bagaimana dukungan PBBMI-FAOBMB-IUBMB dalam pengembangan kapasitas ilmiah peneliti muda di kancah internasional. Selanjutnya ada dr. Darmawi, PhD, yang baru saja terpilih sebagai awardee YSP 2025 di Busan-Korea Selatan, membagikan strategi dan tips praktis dalam proses aplikasi YSP FAOBMB. Narasumber terakhir, Yudhi Nugraha, PhD, merupakan awardee YSP 2019, yang saat ini juga sebagai peneliti di BRIN menyampaikan refleksi dan inspirasi dari pengalamannya mengikuti program tersebut, serta dampaknya terhadap pengembangan karier ilmiah.

Sebanyak 70 peserta dari berbagai daerah di Indonesia turut hadir, terdiri dari lulusan S1, S2, maupun S3. Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan dan diskusi yang muncul sepanjang sesi. Banyak dari mereka menyampaikan harapan agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin, sebagai upaya memperluas wawasan dan memperkuat motivasi untuk berkiprah di tingkat internasional.

Kegiatan ini dikoordinasikan oleh Alfredo Kono, PhD, selaku ketua panitia, yang turut memastikan kelancaran acara dari awal hingga akhir. PBBMI mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat dan berharap semangat kolaboratif ini terus tumbuh demi mendukung pengembangan karier ilmiah generasi muda Indonesia.

Dokumentasi: